Forum Orangutan Aceh (FORA) melaksanakan kegiatan pertemuan regional para pemangku kepentingan Konservasi Orangutan di Provinsi Aceh. Kegiatan regional meeting ini menghadirkan pemateri diantaranya Manager Stasiun Pelepasan Orangutan Sumatera di Cagar Alam Jantho Asriadi, S.Hut, Kepala KSDA Aceh Ir.Abu Bakar, asisten peneliti Stasiun Riset Ketambe Aceh Tenggara Arwin, Staf Pengajar Fakultas Kedokteran Hewan Unsyiah Erdiansyah Rahmi dan Badrul Irfan dari Badan Pelaksana Kawasan Ekosistem Leuser.
Demikian disampaikan oleh Sekretaris FORA, Azhar kepada The Globe Journal, Kamis (29/9) di Banda Aceh. Adapun tema bahasan para pemateri yaitu menyampaikan kondisi terkini Orangutan Sumatera di Aceh.
"Poin penting dari bahasan tersebut mengajak para pihak untuk terus melakukan usaha penyelamatan orangutan dan habitatnya yang berada di Provinsi Aceh,"ujar Azhar.
Pertemuan ini juga menyampaikan perkembangan terbaru mengenai status populasi Orangutan Sumatera di Aceh dan konsolidasi para pihak yang berkepentingan dalam upaya konservasi Orangutan di Aceh, juga menilai kesiapan dalam menghadapi sasaran/target tahun 2015.
"Kita targetkan semua Orangutan di Pusat rehabilitasi orangutan harus dilepasliarkan,"ucap Azhar kembali.
Proses pertemuan regional ini juga menyertakan para praktisi Orangutan Sumatera, akademisi, mahasiwa, pemerintah dan NGO Lokal dan Nasional, jumlah peserta sekitar 40 orang dari seluruh Aceh. Pertemuan regional ini berkerja sama dengan BKSDA Aceh dan Forum Orangutan Indonesia (FORINA).| The Globe Journal
Demikian disampaikan oleh Sekretaris FORA, Azhar kepada The Globe Journal, Kamis (29/9) di Banda Aceh. Adapun tema bahasan para pemateri yaitu menyampaikan kondisi terkini Orangutan Sumatera di Aceh.
"Poin penting dari bahasan tersebut mengajak para pihak untuk terus melakukan usaha penyelamatan orangutan dan habitatnya yang berada di Provinsi Aceh,"ujar Azhar.
Pertemuan ini juga menyampaikan perkembangan terbaru mengenai status populasi Orangutan Sumatera di Aceh dan konsolidasi para pihak yang berkepentingan dalam upaya konservasi Orangutan di Aceh, juga menilai kesiapan dalam menghadapi sasaran/target tahun 2015.
"Kita targetkan semua Orangutan di Pusat rehabilitasi orangutan harus dilepasliarkan,"ucap Azhar kembali.
Proses pertemuan regional ini juga menyertakan para praktisi Orangutan Sumatera, akademisi, mahasiwa, pemerintah dan NGO Lokal dan Nasional, jumlah peserta sekitar 40 orang dari seluruh Aceh. Pertemuan regional ini berkerja sama dengan BKSDA Aceh dan Forum Orangutan Indonesia (FORINA).| The Globe Journal
0 comments:
Posting Komentar